Mrs_Sumart1
New member
Saya selalu merenungkan dengan sedih nasib saudara-saudara Muslim kita yang tidak waspada, yang terus-menerus mendapat gelombang serangan dari para misionaris Kristen yang giat berkampanye dari pintu ke pintu (door to door). Para penginjil ini selalu mengajari saudara kita hal-hal yang bertentangan dengan iman mereka yang haq (benar).
Untuk menembalikan hak-hak orang Islam membentengi diri dan untuk mempersenjatai mereka dengan pengetahuan yang cukup, agar mereka mampu melawan para pengijil / misionaris yang door to door, dan orang-orang yang selalu merendahkan Islam serta nabi Muhammad saw. Saya berusaha menyediakan buku-buku semacam ini, agar seluruh orang Islam sadar bahwa mereka tidak perlu takut terhadap serangan mereka.
Buku-buku karangan saya juga dapat dipakai untuk mengundang tetangga-tetangga kita yang beragama Kristen untuk membuktikan kebenaran ajaran Islam dan pemalsuan-pemalsuan yang menodai ajaran sejati Yesus (nabi Isa as).
Para misionaris kristen selama seratus tahun terakhir ini telah menantang umat Islam dari berbagai aspek. Sepengatahuan saya, seluruh tantangan ini telah terjawab, atau minimal sebagian sudah terjawab. Mungkin dengan seijin Allah, sumbangan saya dalam masalah ini juga merupakan jawaban bagi tantangan musuh-musuh Islam. Yang paling penting bagi kita, adalah jangan sampai kita lengah terhadap usaha licik mereka.
Salah satu tantangan tersebut lahir dari pikiran Geo G.Harris penulis buku How to lead Muslim to Christ (Bagaimana membimbing orang Islam untuk masuk Kristen). Misionaris yang pernah berusaha menarik perhatian orang-orang Islam di Cina ini, pada halaman 19 bab The Theory or Charge of Corruption , dengan kesombongannya harris menulid sebagai berikut :
? We now come to the most serious charge by the Muslim wold, against our Christian scripture. There are three aspect of this charge.? (Kita sekarang menghadapi serangan yanga sangat serius dari dunia Islam, yang melawan kitab suci Kristen kita. Terdapat tiga aspek dalam serangan ini) :
Kitab suci Kristen telah banyak berubah, sehingga hanya tinggal sedikit ? kalau itu masih ada ? persamaan-persamaan dalam Injil yang dihormati oleh al-Qur'an. Ini dapat terjawab dengan mengajukan salah satu dari pertanyaan-pertanyaan: Bagian mana yang telah berubah ?
Bible kita telah sangat rusak. Lima pertanyaan berikut ini sangat tepat dan kita sepenuhnya mempunyai hak untuk bertanya kepada mereka:
Apakah kerusakan dan perubahan tersebut disengaja?
Dapatkah anda menunjukkan bagian-bagian yang rusak/berubah tersebut dalam Bible saya?
Bagaimana bunyi asli bagian-bagian ini?
Kapan, oleh siapa, bagaimana, dan mengapa perubahan itu bisa terjadi?
Apakah perubahan dan kerusakan itu terjadi didalam teks atau maknanya?
Injil kita merupakan pemalsuan dari Injil aslinya, ataukah Injil kita adalah karangan manusia, bukan Injil yang diwahyukan kepada Yesus.
Sedikit tanya jawab biasanya akan menampakkan keadaan yang sebenarnya. Yakni biasanya orang Islam yang mengajukan pertanyaan itu sangat bodoh mengenai Bible baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru.
?Before going on to the later half of discussion a reminder is important that as soon as the objector is willing to sense the flimsiness of such a charge wr should press home some teaching from our scripture, that our effort may be positive and not negative.? (Sebelum melanjutkan ke bagian lain dari diskusi masalah ini, satu peringatan yang sangat penting adalah, begitu para sasaran (orang Islam) merasakan serangan diatas terlalu mengada-ada, kita harus mendatangi rumah mereka untuk mengajarkan kitab suci kita. Dan mengatakan bahwa usaha kita ini bertujuan positif bukan negatif).
Untuk menembalikan hak-hak orang Islam membentengi diri dan untuk mempersenjatai mereka dengan pengetahuan yang cukup, agar mereka mampu melawan para pengijil / misionaris yang door to door, dan orang-orang yang selalu merendahkan Islam serta nabi Muhammad saw. Saya berusaha menyediakan buku-buku semacam ini, agar seluruh orang Islam sadar bahwa mereka tidak perlu takut terhadap serangan mereka.
Buku-buku karangan saya juga dapat dipakai untuk mengundang tetangga-tetangga kita yang beragama Kristen untuk membuktikan kebenaran ajaran Islam dan pemalsuan-pemalsuan yang menodai ajaran sejati Yesus (nabi Isa as).
Para misionaris kristen selama seratus tahun terakhir ini telah menantang umat Islam dari berbagai aspek. Sepengatahuan saya, seluruh tantangan ini telah terjawab, atau minimal sebagian sudah terjawab. Mungkin dengan seijin Allah, sumbangan saya dalam masalah ini juga merupakan jawaban bagi tantangan musuh-musuh Islam. Yang paling penting bagi kita, adalah jangan sampai kita lengah terhadap usaha licik mereka.
Salah satu tantangan tersebut lahir dari pikiran Geo G.Harris penulis buku How to lead Muslim to Christ (Bagaimana membimbing orang Islam untuk masuk Kristen). Misionaris yang pernah berusaha menarik perhatian orang-orang Islam di Cina ini, pada halaman 19 bab The Theory or Charge of Corruption , dengan kesombongannya harris menulid sebagai berikut :
? We now come to the most serious charge by the Muslim wold, against our Christian scripture. There are three aspect of this charge.? (Kita sekarang menghadapi serangan yanga sangat serius dari dunia Islam, yang melawan kitab suci Kristen kita. Terdapat tiga aspek dalam serangan ini) :
Kitab suci Kristen telah banyak berubah, sehingga hanya tinggal sedikit ? kalau itu masih ada ? persamaan-persamaan dalam Injil yang dihormati oleh al-Qur'an. Ini dapat terjawab dengan mengajukan salah satu dari pertanyaan-pertanyaan: Bagian mana yang telah berubah ?
Bible kita telah sangat rusak. Lima pertanyaan berikut ini sangat tepat dan kita sepenuhnya mempunyai hak untuk bertanya kepada mereka:
Apakah kerusakan dan perubahan tersebut disengaja?
Dapatkah anda menunjukkan bagian-bagian yang rusak/berubah tersebut dalam Bible saya?
Bagaimana bunyi asli bagian-bagian ini?
Kapan, oleh siapa, bagaimana, dan mengapa perubahan itu bisa terjadi?
Apakah perubahan dan kerusakan itu terjadi didalam teks atau maknanya?
Injil kita merupakan pemalsuan dari Injil aslinya, ataukah Injil kita adalah karangan manusia, bukan Injil yang diwahyukan kepada Yesus.
Sedikit tanya jawab biasanya akan menampakkan keadaan yang sebenarnya. Yakni biasanya orang Islam yang mengajukan pertanyaan itu sangat bodoh mengenai Bible baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru.
?Before going on to the later half of discussion a reminder is important that as soon as the objector is willing to sense the flimsiness of such a charge wr should press home some teaching from our scripture, that our effort may be positive and not negative.? (Sebelum melanjutkan ke bagian lain dari diskusi masalah ini, satu peringatan yang sangat penting adalah, begitu para sasaran (orang Islam) merasakan serangan diatas terlalu mengada-ada, kita harus mendatangi rumah mereka untuk mengajarkan kitab suci kita. Dan mengatakan bahwa usaha kita ini bertujuan positif bukan negatif).