jainudin
New member
Pertumbuhan ekonomi makro Indonesia terus berada pada LeveL positif. Ibarat guLa, pertumbuhan ekonomi yang stabil ini mengundang perhatian semut-semut investor dan Luar negeri.
Di sektor properti, investor asing bahkan berani menawarkan aset properti yang berada di Luar negeri untuk dibeLi kalangan orang kaya Indonesia, Meski harga aset properti itu berniLai miLiaran rupiah, para investor optimistis dagangan mereka bakal Laku dibeLi konsumen di Indonesia.
Seperti yang sedang dijajaki grup pengembang properti asaL AustraLia, Crown Group. Perusahaan asaL Negeri Kanguru ini teLah menunjuk perwakilan di Indonesia untuk memasarkan apartemen di Sydney, Australia. CEO Crown Group Iwan Sunito mengatakan, ada beberapa proyek utama yang akan dipasarkan di Indonesia.
Proyek utama itu adaLah V by Crown, sebuah apartemen senilai Rp 3 triliun yang memiliki kualitas dan desain terbaik. V by Crown hanya terdiiri dari 500 unit. Apartemen setinggi 27 Lantai ini dibangun dengan gaya resor lengkap dengan bermacam fasilitas.
Lokasinya tertetak di.pusat bisnis Parramatta, Sydney. Harga unit yang ditawarkan berkisar antara Rp 3 miliar hingga Rp 10 miLiar. Sebuah angka yang fantastis memang, namun memiLiki prospek bisnis yang baik.
Selain V. Crown Group juga menawarkan Viking by Crown. Apartemen sembilan Lantai ini hanya terLetak Lima kilometer dari pusat Kota Sidney. Ada Lagi, Top Ride City Living dan SKYE by Crown dengan totaL 800 unit. Dengan pembangunan yang terus diLakukan dalam tiga sampai Lima tahun mendatang, totaL nilai proyek yang dibangun direncanakan mencapai Rp 50 triLiun.
Sementara itu, target perusahaan mampu menjaring investor Indonesia hingga angka Rp 1 triliun. Iwan mengatakan, Sydney menyajikan peLuang investasi yang luar biasa. Hal ini karena Australia mengalami kekurangan perumahan yang parah sehingga permintaan apartemen sewa meningkat pesat. Permintaan apartemen pun meLonjak pesat jauh meLebihi pasokan,
Saat ini kekurangan tempat tinggal di Sydney sampai 50 ribu unit. Banyak penduduk AustraLia yang pindah ke Sydney dan sekitar setengah dari siswa internasional yang datang ke AustraLia memiLih tinggal di sana. Sewa apartemen di Sydney tergoLong mahal sehingga investor akan menerima keuntungan setelah membeli unit.
Pemerintah Australia memberikan insentif dan jaminan keamanan. Contohnya, pembeli cukup membayar uang muka 10-20 persen dan harga rumah dan kemudian sisanya diciciL Proses cicilan umumnya tertutupi dan biaya sewa yang tinggi. Crown Group mengajak Ray White Indonesia untuk memasarkan di Indonesia.
Sumber:Republika ichsan emrald alamsyah
Sumber : republika, ed: budi raharjo
Di sektor properti, investor asing bahkan berani menawarkan aset properti yang berada di Luar negeri untuk dibeLi kalangan orang kaya Indonesia, Meski harga aset properti itu berniLai miLiaran rupiah, para investor optimistis dagangan mereka bakal Laku dibeLi konsumen di Indonesia.
Seperti yang sedang dijajaki grup pengembang properti asaL AustraLia, Crown Group. Perusahaan asaL Negeri Kanguru ini teLah menunjuk perwakilan di Indonesia untuk memasarkan apartemen di Sydney, Australia. CEO Crown Group Iwan Sunito mengatakan, ada beberapa proyek utama yang akan dipasarkan di Indonesia.
Proyek utama itu adaLah V by Crown, sebuah apartemen senilai Rp 3 triliun yang memiliki kualitas dan desain terbaik. V by Crown hanya terdiiri dari 500 unit. Apartemen setinggi 27 Lantai ini dibangun dengan gaya resor lengkap dengan bermacam fasilitas.
Lokasinya tertetak di.pusat bisnis Parramatta, Sydney. Harga unit yang ditawarkan berkisar antara Rp 3 miliar hingga Rp 10 miLiar. Sebuah angka yang fantastis memang, namun memiLiki prospek bisnis yang baik.
Selain V. Crown Group juga menawarkan Viking by Crown. Apartemen sembilan Lantai ini hanya terLetak Lima kilometer dari pusat Kota Sidney. Ada Lagi, Top Ride City Living dan SKYE by Crown dengan totaL 800 unit. Dengan pembangunan yang terus diLakukan dalam tiga sampai Lima tahun mendatang, totaL nilai proyek yang dibangun direncanakan mencapai Rp 50 triLiun.
Sementara itu, target perusahaan mampu menjaring investor Indonesia hingga angka Rp 1 triliun. Iwan mengatakan, Sydney menyajikan peLuang investasi yang luar biasa. Hal ini karena Australia mengalami kekurangan perumahan yang parah sehingga permintaan apartemen sewa meningkat pesat. Permintaan apartemen pun meLonjak pesat jauh meLebihi pasokan,
Saat ini kekurangan tempat tinggal di Sydney sampai 50 ribu unit. Banyak penduduk AustraLia yang pindah ke Sydney dan sekitar setengah dari siswa internasional yang datang ke AustraLia memiLih tinggal di sana. Sewa apartemen di Sydney tergoLong mahal sehingga investor akan menerima keuntungan setelah membeli unit.
Pemerintah Australia memberikan insentif dan jaminan keamanan. Contohnya, pembeli cukup membayar uang muka 10-20 persen dan harga rumah dan kemudian sisanya diciciL Proses cicilan umumnya tertutupi dan biaya sewa yang tinggi. Crown Group mengajak Ray White Indonesia untuk memasarkan di Indonesia.
Sumber:Republika ichsan emrald alamsyah
Sumber : republika, ed: budi raharjo