Megha
New member

Percakapan dimulai dari kiri kekanan, lalu kiri bawah ke kanan bawah
Gambar I kiri atas : Saat itu aku baru pulang dari toko swalayan, ternyata hari ini aku kurang laku karena perasaanku sedang tidak enak hingga mempengaruhi kesegaranku di etalase. Majikanku membawaku pulang dan menaruhku ke kulkas, saat aku masuk aku terheran melihat kulit jeruk isteriku terkelupas berantakan dimana-mana.
"hah ini kan kulit jeruk isteriku" kataku terkejut
Gambar 2 kanan atas:
Karena cemas dan merasa heran aku menelusuri seluruh ruangan lemari es, dan aku terkejut karena isteriku sedang bersama buah lain! dia bersama pisang!! >:'(

Gambar 3 kiri bawah :
"Isteriku apa yang kau lakukan bersama pisang?!!!!!" tanya ku dengan nada marah.
"hemm.. anu aku dan pisang.. hemm.."
"hah tidak kusangka kamu berkhianat dibelakangku"
"tapi aku dan pisang cuma itu a.. mm.. cuma..."
belum selesai ia berbiccara aku memotong
"Kau tega Margareta, lebih baik kita bercerai saja"
"Ohhh tidak, jangan Alvonso" >:'( jawab isteriku sambil menangis.
Sedangkan pisang hanya melongo melihat pertengkaran kami

Gambar 4 kanan bawah :
Hingga tiba di hari persidangan, seluruh tetanggaku di dalam kulkas ikut prihatin atas kejadian yang menimpaku
"Apa kau yakin dengan keputusan ini Alvonso? apa kau tidak menyesal nantinya" tanya apel saat mendampingiku di pengadilan kulkas
"tidak aku tidak akan kecewa" jawabku dengan wajah sedikit menahan tangis
"Apa tidak ada jalan lain selain perceraian? apakah tidak ada kesempatan kedua kepada isterimu?" tanya setangkai anggur hijau beramai-ramai
"tidak aku tidak sudi bersama isteri yang tidak bisa menjaga perasaanku, kalian tuh gak tau sih, sakit tau diginiin... sakkiiiittttt...." kataku masih dengan muka mewek
"sebagai hukuman dari perbuatan pisang dan isterimu, maka mereka akan dihukum, mereka akan diungsikan ke toko jus dan dijadikan minuman kaleng" kata buah pear, buah pear adalah sang pengacara yang mendampingi persidanganku kala itu
Gambar 5 kiri bawah :
Aku mulai depresi, ku habiskan hari-hariku dengan melamun, merokok dan menangisi isteriku
"Oh margareta... mengapa engkau menghianati cintaku ohh..." hikz.. hikz.. kataku sambil menitikkan air mata dan wajah yang mewek
Gambar 6 kanan paling bawah :
"Aku bosan hidupku tidak berarti lagi, apalah arti aku sudah tidak bisa bersama dengan margareta, jeruk sunkis paling manis karena sekarang dia sudah menjadi jus" kata sang jeruk sambil berlalu meningglakan minumannya..
Last edited: