DokterMobil
New member

Perawatan Mobil Matic dan Manual – Ternyata di jaman modern seperti sekarang ini mobil dapat dibagi menjadi 2 kategori utama yaitu mobil manual dengan mobil automatic atau yang lebih dikenal sebagai matic. Lalu sebenarnya apa yang membedakan kedua jenis mobil era modern tersebut? Dapat dikatakan bahwa tidak ada yang lebih bagus diantara mobil manual ataupun mobil matic, pasalnya hal ini sangat bergantung kepada kebutuhan dari pengemudinya. Meskipun demikian, selera untuk memilih jenis mobil juga harus bisa dibarengi dengan pengetahuan perawatan mobil yang benar. Baik itu mobil manual ataupun mobil matic. Dibawah ini merupakan penjelasan lengkap mengenai perawatan untuk mobil manual serta mobil matic yang setidaknya dapat Anda jadikan sebagai bahan referensi.
Perawatan Mobil Manual
Bagi Anda yang sangat menyukai tantangan, maka mobil transmisi manual memang dirasa jauh lebih mengasyikan jika dibandingkan dengan mobil matic. Karena jika dibawa untuk berakselarasi, tentunya mobil bertransmisi manual terasa lebih responsif dibanding dengan transmisi matic. Sayangnya tidak semua pengguna mobil transmisi manual yang benar-benar memahami bagaimana cara merawatnya (mobil manual). Oleh karena itu berikut merupakan 2 hal penting yang harus Anda perhatikan dalam merawat mobil dengan transmisi manual.
Sebenarnya perawatan mobil manual pada dasarnya lebih mudah sekaligus murah ketika dibanding perawatan yang harus diberikan pada mobil transmisi otomatis. Hal ini dikarenakan di mobil manual tidak banyak bagian yang harus diganti, selain itu komponen mobil manual juga tidak serumit mobil matic. Sehingga perawatan untuk mobil transmisi manual bukan hal yang sulit. Anda hanyalah perlu untuk lebih sering memperhatikan sekaligus merawat kopling maupun oli gardan perlu sering diganti.
Pada prinsipnya untuk melakukan perawatan hampir sama serta sangat mudah. Karena merawat oli gardan dan kopling saja dijamin tidak akan menimbulkan masalah. Minyak kopling untuk mobil yang menggunakan transmisi manual juga harus sering diperiksa dan diganti minimal selama 1 ataupun maksimal 2 tahun sekali. Ini dilakukan agar debu dan kadar air di dalam minyak maupun oli tersebut nantinya tidak mempengaruhi kinerja mesin mobil manual.
Jika selama 2 tahun mobil sangat jarang digunakan maupun jarang jalan, maka akan terjadi sistem penguapan atau kondensasi kadar air pada oil tersebut yang menjadikannya sedikit lembab. Kondisi ini menjadikan fungsi dari pelumasnya sendiri berkurang yang berakibat pada pelat kopling yang juga mengelupas hingga rapuh.
Perawatan Mobil Matic
Lakukan uji jalan dengan menjalankan mobil matic milik Anda seperti biasanya lalu mencoba memindahkan persneling. Perhatikan dengan seksama, jika ketika perpindahan persneling muncul suara bising serta mobil sedikit bergoncang, maka mobil Anda sedang bermasalah di bagian persneling. Segera lakukan perbaikan ke bengkel, karena persneling ialah bagian vital dari mobil matic.
Rajin memeriksa oli, meskipun terlihat sederhana, kadang banyak yang mengabaikan hal ini. Terlebih lagi jika mobil sering Anda bawa ke luar kota. Sebaiknya Anda periksa kondisi oli di mobil matic Anda. karena keadaan oli dapat mengancam kerusakan bagian sistem transmisi mobil matic.
Panaskan mobil sebelum mulai bepergian merupakan hal yang tidak kalah penting. Di dalam memanaskan mobil matic lebih baik tuas transmisi seharusnya berada di posisi N.
Teliti di dalam menggunakan persneling termasuk perawatan mobil matic yang terakhir. Dari hal ini Anda harus menghindari penggunaan persneling “P” ketika keadaan mobil yang Anda kendarai belum benar-benar berhenti dan jangan masukkan persneling “D” saat Anda parkir.
"Apapun Mobilnya, Dokter Mobil Bengkelnya" | Visit us doktermobil.com