Welcome Bonus Hingga $500 dari ForexChief

Akun Islamic


Layanan Free Swap dirancang khusus untuk para trader yang keyakinan agama nya tidak memperbolehkan penggunaan tingkat bunga mata uang dalam dunia trading.

Akun dengan layanan Free Swap juga disebut «akun Islamic», ciri utamanya adalah tidak adanya pertukaran akrual dan write-off dari swap, yang dihitung berdasarkan suku bunga kredit bank sentral nasional.

Syarat dan Ketentuan Free Swap:
  1. Free Swap hanya tersedia untuk akun standar: MT4.DirectFX, MT4.Classic+, MT5.DirectFX, MT5.Classic+;
  2. Free Swap hanya tersedia untuk klien Muslim dari negara yang terdaftar, dimana di negara tersebut Islam adalah agama yang dominan;
  3. Free Swap berlaku untuk daftar instrumen trading berikut : AUDCAD, AUDCHF, AUDJPY, AUDNZD, AUDUSD, CADCHF, CADJPY, CHFJPY, EURAUD, EURCAD, EURCHF, EURGBP, EURJPY, EURUSD, GBPAUD, GBPCAD, GBPCHF, GBPJPY, GBPUSD, NZDCAD, NZDCHF, NZDJPY, NZDUSD, USDCAD, USDCHF, USDJPY, USDSGD, XAUUSD (Gold), XAGUSD (Silver). Untuk instrumen lainnya swap tetap dihitung dan seperti mode standar;
  4. Dilarang keras menggunakan strategi trading apa pun yang bertujuan (langsung atau tidak langsung) untuk mendapat untung dari selisih suku bunga (carry trade);
  5. Untuk transaksi yang dibuka lebih dari 2 hari, perusahaan mengenakan komisi tetap untuk setiap hari selama transaksi dibuka. Komisi ditetapkan dan ditentukan sebagai nilai 1 poin dari kesepakatan dalam dolar AS, dikalikan dengan poin swap dari pasangan mata uang yang sudah disepakati;
  6. Perusahaan berhak untuk menolak menyediakan layanan Free Swap kapan saja dan membebankan swap untuk setiap hari selama order dibuka jika terjadi pelanggaran.

Cara Mendaftar akun Free Swap:

  • Daftar dan buat akun standar;
  • Verifikasi data pribadi;
  • Kirim permintaan untuk Free Swap di Personal Area anda;
  • Terima konfirmasi pengaktifan layanan Free Swap dan mulai trading.

Hormat Kami
ForexChief


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Expetasi dan Sentiment​

Faktor Fundamental dan Teknikal adalah suatu esensi yang tidak dapat dipungkiri untuk menentukan kedinamisan dari pasar valuta asing. Semua itu, bagaimanapun juga, adalah dua faktor tambahan yang terpenting untuk dimengerti dalam arah pergerakan jangka pendek didalam suatu pasar. Ini dapat disebut juga ekspetasi dan sentimen. Sering sekali terdengar serupa, tapi tak sama.

Ekspetasi adalah pembentukan data yang akan datang dari pengumuman data statistik ekonomi dan keuangan. Perhatian sepihak terhadap nilai data yang di umumkan tidak akan mencukupi didalam meraup seluruh pembelajaran terhadap keuangan dimasa depan.

Meskipun demikian, Ekspetasi dapat saja digantikan oleh sentimen pasar. Ini adalah suatu sikap umum sebuah pasar berhadapan dengan sebuah nilai pasar, yang bisa berdampak terhadap penilaian dari seluruh segi ekonomi ke arah suatu negara yang dipertanyakan, tekanan pasar secara menyeluruh, atau berbagai faktor luar lainnya.

sebagai contoh pada ekspetasi keadaan GDP Amerika dinama diperikirakan akan mengalami perubahan sebesar 7.0 %. Tetapi ternyata meleset dari perkiraan dengan angka presentase yang penuh, karena sentiment pasar tetap tidak akan bereaksi. Suatu alasan yang memungkinkan adalah bahwa sentimen terhadap Dollar menjadi posistif dengan mengabaikan dari nilai aktual dan prakiraan yang telah tercantum. Ini mungkin saja dikarenakan pasar aset Amerika yang begitu kuat, atau keadaan fundamental yang lemah dari negara yang menjadi lawan mata uangnya. (Euro, yen atau sterling)

jadi memang dalam memahami perkiraan pasar ini kita harus benar benar melihat berita ekonomi dan juga bisa melihat perkembanganya karena bagaimanapun juga sentimet pasar yang terjadi tidak bisa dibaikan, agar kemudian tidak salah dalam menerapkan analisanya dan menimbulkan kerugian besar


 
Jangan Remehkan Dampak Slippage, Lengah Langsung MC!

Tak banyak trader memahami perkara slippage, padahal itu bisa mengakibatkan margin call seketika. Simak bermacam jenis order untuk mengatasi slippage berikut.

Ini nih, kalau cerita soal slippage belum tentu semua trader udah familiar. Malah jangan-jangan sudah ada yang trading sampai bertahun-tahun tapi masih belum "ngeh" kapan dan bagaimana dampak slippage mampu mempengaruhi performa mereka

Pengertian dari slippage adalah saat order kita terpenuhi (filled/executed) pada harga berbeda dengan harga permintaan. Nah, selanjutnya bagaimana hal tersebut bisa terjadi dan bagaimana cara mengatasi dampak slippage akan dikupas lebih dalam artikel ini.

Slippage Bisa Menjadi Kawan Atau Lawan Anda
Meskipun harga meleset, bukan berarti kita akan selalu dirugikan setiap kali slippage terjadi. Broker yang bekerja sama dengan penyedia likuiditas (ECN/STP) pada umumnya akan memberikan harga terbaik berikutnya selama likuiditas masih tersedia.

Contoh kemungkinan dampak slippage adalah sebagai berikut;

Slippage positif, misalnya Anda memasang order buy untuk pair EUR/USD pada harga 1.1300. Pada waktu order ditransmisikan harga penawaran terbaik tiba-tiba berubah ke 1.1290 (10 pip di bawah harga permintaan kita), otomatis harga akan tereksekusi pada harga lebih baik di 1.1290.
Slippage negatif, order sama seperti di atas dengan perbedaan harga penawaran terbaik mendadak berubah ke 1.1310 (10 pip di atas permintaan). Harga akan tereksekusi pada harga lebih buruk di 1.1310.


Apa Penyebab Terjadinya Slippage?
Slippage bisa saja terjadi, terutama pada saat kondisi pasar sedang tidak seimbang. Maksudnya, jumlah volume trading dan permintaan harga antara buyer dan seller terpaut jauh.

Kasusnya seperti ini. Misalnya kita akan memasang posisi (menggunakan stop order) pada pasangan EUR/USD saat rilis data NFP (non-farm payroll). Diketahui berikutnya, NFP AS lebih baik daripada ekspektasi.

Pasar mereaksi laporan tersebut dengan sangat cepat, hingga jumlah posisi short (sell) berlipat-lipat ganda dibanding posisi long (buy). Hal tersebut akan membuat EUR/USD langsung terjerembab hingga ratusan pip nyaris secara instan. Jika posisi sell-stop Anda berada agak jauh dari harga opening setelah rilis berita tadi, eksekusi posisi short sudah mengalami slippage sebesar perubahan mendadak itu pula.


Kalaupun kita tidak menggunakan stop order (hanya melakukan order market instan), kemungkinan besar spread sudah melebar sedemikian jauhnya. Tentu dengan kondisi tadi trader akan berpikir dua kali sebelum membuka posisi.

Bagaimana Cara Mengatasi Dampak Slippage?
Bagi sebagian besar trader, terutama trader pemula, biasanya tidak menyadari bahwa slippage telah terjadi karena pada kondisi pasar normal harga jarang meleset (jikapun ada maka hanya beberapa pip saja). Namun, jika Anda sebagai news trader mencoba hal serupa tanpa mengetahui dampak slippage, bersiaplah terkena margin call seketika.

Sebenarnya, slippage tidak bisa kita kontrol sepenuhnya karena hal tersebut berada 100% di tangan pasar (atau "digawangi" oleh broker, jika broker Anda adalah Market Maker). Hanya saja, kita masih bisa mengurangi risiko dengan cara menggunakan metode berikut:

A) Limit Order


Umumnya kita menggunakan limit order untuk membuka posisi baru atau menutup posisi profitable yang telah berjalan. Limit order hanya akan tereksekusi pada harga permintaan kita atau lebih baik.

Misalnya kita menggunakan buy limit order pada harga permintaan 1.1301 maka harga hanya akan tereksekusi pada harga 1.1301 atau di bawahnya. Jika harga tersedia tidak sama dengan harga permintaan atau lebih baik maka buy limit tidak akan tereksekusi. (Baca artikel berikut untuk memahami jenis - jenis order lebih lanjut)

B) Market Order Deviation Range

Beberapa broker menyediakan fitur agar harga permintaan kita tereksekusi dengan toleransi slippage sebesar input yang kita inginkan.
market deviation range

Jika Anda mengisikan maksimum deviasi sebesar 3 pip, maka harga akan masih tereksekusi selama slippage hanya sebesar atau kurang dari 3 pip. Di luar batas deviasi tadi, harga permintaan tidak akan tereksekusi.

Setelah membaca artikel ini, diharapkan pembaca sebagai trader tidak lagi kebingungan (atau bahkan panik) ketika harga tiba-tiba tereksekusi jauh dari harga permintaan. Oh iya, jika Anda punya saran lebih baik untuk mengatasi dampak slippage silahkan juga berikan dalam bentuk komentar di artikel ini.

Selamat bertrading!


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Apa Itu Spread?

Setiap trader yang bertransaksi di forex market akan langsung berhadapan dengan spread. Apa saja peranan spread, perhitungannya, dan definisi yang benar dalam trading forex?

Siapa yang tidak mengenal "spread"? Setiap trader yang bertransaksi di forex market akan langsung berhadapan dengan spread. Namun, hanya sedikit ulasan tentang penggunaan spread dan pengaruhnya terhadap trader secara menyeluruh. Di artikel ini, kita akan mengulas mengenai apa itu spread dan peranannya dalam trading forex.

Jika kita melihat forex quote atau harga, biasanya selalu diikuti dengan nilai bid dan ask. Spread adalah selisih antara harga jual (bid) dan nilai beli (ask) atau quotes sell dan quotes buy. Spread ini adalah penghasilan yang didapatkan oleh broker dimana pada saat kita sell, spread akan dikenakan antara 2 point sampai puluhan point tergantung dari pair yang digunakan.

apa itu spread
Besar dari spread berbeda-beda dalam tiap pair. Untuk pair yang sama pun spread yang diberikan bisa berbeda-beda antara satu broker forex dengan broker lainnya. Broker forex ada yang menggunakan fixed spread, yaitu spread yang tidak berubah-ubah dalam kondisi market apapun. Namun ada pula yang menggunakan sistem floating spread, dimana spreadnya berubah-ubah tergantung dari kondisi market.

Apa Itu Spread Yang Fixed Dan Floating?
Pada mulanya, broker-broker forex menerapkan Floating Spread. Floating Spread adalah spread yang berubah-ubah sesuai volatilitas pasar. Namun, kondisi trading terasa tak nyaman saat volatilitas meroket. Spread akan ikut terlonjak. Itulah yang mengawali diciptakannya fasilitas fixed spread (spread tetap). Apa itu spread yang fix?

Fixed Spread berarti selisih antara harga Bid dan Ask telah dipatok oleh masing-masing broker, serta tidak akan mengalami perubahan yang terlalu signifikan. Kecuali, apabila pada perkembangan selanjutnya, broker forex merasa perlu untuk menaikkan spread tersebut. Walaupun spread ini bisa dikatakan tetap atau pasti, tetapi dalam aturan masing-masing broker biasanya ditambahkan kalimat berupa disclaimer bahwa "akan terjadi kenaikan spread ketika terjadi isu fundamental yang sangat kuat mempengaruhi pasar", dimana laju pergerakan untuk pasangan mata uang sangat cepat.

Fixed Spread mempunyai plus minus tersendiri. Kelebihannya, biaya Fixed Spread yang stabil membuat money management trading dapat lebih konsisten. Kekurangannya, Fixed Spread bisa lebih besar daripada Floating Spread saat pasar sedang kalem. Floating Spread sendiri juga mempunyai kekurangan dan kelebihan. Bagi trader forex berpengalaman, Floating Spread justru terasa lebih menarik. Volatilitas yang menanjak menjadi momen yang ditunggu-tunggu, karena tidak setiap saat dapat meraih keuntungan dalam tempo yang sangat singkat.

Ketika Floating Spread Terasa Menyakitkan
Ketika terjadi perubahan spread, bagi trader yang telah melakukan open position pada saat awal, tentu saja ini bukan masalah karena memang pengaruhnya tidak terlalu besar, kecuali jika sedang dalam posisi loss, maka pembengkakan spread ini sangatlah menyakitkan.

Akan tetapi bagi seorang trader yang melakukan order buka posisi bertepatan dengan kondisi spread membesar, maka dampak spread akan sangat terasa sekali. Karena dengan banyaknya trader forex yang melakukan open position pada saat yang sama, terkadang terjadi delay dalam open position, dan tentunya ini sangat merugikan bagi seorang trader jika kemudian eksekusi harga terjadi di level berbeda dengan yang diharapkan. Ada kemungkinan Spread yang harus ditanggung jadi membengkak serta target profit yang diinginkan malah tak didapat karena adanya delay tersebut. Untuk itu, perhatikan spread pada pair yang Anda gunakan sebelum mentransaksikan mata uang.


Mencari Broker Dengan Spread Rendah
Apa itu spread rendah? spread rendah adalah spread yang nilainya 0. Adakah broker forex yang menawarkan spread rendah? Ada. Beberapa broker forex menyediakan layanan rekening Zero Spread, yaitu jenis akun dimana Spread-nya nol, sehingga bisa memungkinkan trader untuk menghemat biaya per-transaksi.

Namun, Anda tetap perlu memperhatikan peraturan yang berlaku, karena biasanya terdapat beberapa kebijakan khusus yang mungkin perlu Anda perhatikan. Contohnya Zero Spread pada akun ECN. Di situ biasanya akan mengharuskan Anda menerima kondisi trading yang cukup berbeda dengan akun standard di broker-broker forex. Untuk lebih lengkapnya, silakan membaca ulasan lebih lengkap tentang trading dengan spread nol.

SUMBER :www.seputarforex.com



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
MetaTrader 5


Kami menawarkan kepada anda platform trading profesional MetaTrader 5, yang mengembangkan dan melengkapi fungsionalitas versi sebelumnya dengan volume besar informasi keuangan dan berita, sarana analitik dan teknis modern, layanan tambahan dan opsi kustomisasi.

Jadi, untuk setiap klien ForexChief, MetaTrader 5 menawarkan:

  • terminal multi-market yang menyediakan akses tidak hanya ke pasar Forex, tetapi juga ke bursa saham. Berbagai aset perdagangan - mata uang, logam spot, CFD untuk saham dan raw materials - tersedia dalam mode «one-stop».
  • manajemen order perdagangan pada teknologi «One Click Trading» - dijalankan dari market overview window: untuk setiap alat, anda melihat informasi lengkap tentang harga (spread, swap, bid/ask, high/low).
  • 4 mode eksekusi order (Eksekusi Instan, Eksekusi Pasar, Eksekusi Permintaan, Pertukaran) dan 2 jenis pending order baru. Selain posisi biasa di terminal MT5, Anda dapat membuka Buy Stop Limit dan Sell Stop Limit dengan manajemen interaktif langsung dari jadwal harga, yang memungkinkan anda untuk membuat sistem perdagangan yang lebih fleksibel. Untuk semua jenis order yang tertunda dengan eksekusi waktu, ada kemungkinan penghapusan otomatis order yang kadaluwarsa.
  • periode waktu tambahan: 21 timeframes tersedia - dari satu menit hingga satu bulan, termasuk yang tidak standar. Perincian seperti itu bermanfaat untuk bekerja dengan strategi individu dan untuk analisa hasil yang efektif.
  • kalender ekonomi built-in: di bagian bawah jadwal MT 5 untuk tanggal yang relevan, waktu setiap rilis berita ditampilkan; Tingkat kepentingan acara disorot oleh warna penanda.
  • kemampuan untuk menyalin perdagangan dari pedagang yang sukses melalui sistem «Social Trading» langsung di platform Forex Metatrader 5. Dari banyak sinyal perdagangan bebas dan komersial, pilih penyedia yang paling sesuai - dan terminal akan secara otomatis menghasilkan untuk anda. Video pelatihan (MT5 yang diunduh dapat berada di sini) akan memberi tahu anda cara memilih dan memeriksa karakteristik perdagangan sinyal, cara berlangganan, dan mengevaluasi keefektifan transaksi.
  • indikator, skrip, robot, utilitas: dalam paket MT5 standar, 38 indikator teknis dan 44 alat analitis yang ditawarkan, tetapi «profit opportunities» tambahan selalu dapat dibeli di toko daring khusus. Hanya dalam beberapa klik anda dapat mengunduh platform MT 5, pilih aplikasi, ujilah dalam operasi dan benar-benar aman untuk dibeli - langsung di terminal. anda dapat melihat materi pelatihan, pergi ke forum tematik, dan juga menerapkan perkembangan sukses anda melalui Pasar.
  • virtual hosting built-in: salinan terminal di ruang virtual akan memastikan kelancaran pengoperasian robot dan sinyal perdagangan anda, dan platform Meta Trader 5 akan memberi anda situs VPS optimal dengan penundaan minimal ke server broker. 24 jam pertama hosting di MT5 Forex - benar-benar gratis!
Perbedaan efektif antara MT 5 dan versi sebelumnya akan sangat dihargai oleh penggemar perdagangan otomatis - terminal baru mengintegrasikan lingkungan pengembangan MQL5 IDE sendiri dan layanan freelance yang unik.

MT5 dapat diunduh secara gratis, tetapi untuk realisasi ide perdagangan sendiri - indikator, strategi, penasihat - anda hanya memerlukan keterampilan pemrograman minimal, dan mereka yang masih meragukan kemampuan mereka dapat memesan pengembangan ke profesional. Untuk melakukan ini, hanya cukup langsung ke bagian Freelance dari platform MT5, membiasakan diri dengan aturan layanan, mempublikasikan aplikasi pada pertukaran dengan acuan referensi, ketentuan eksekusi dan harga - dan memilih yang paling cocok di antara para respon pengembang. Dari penempatan aplikasi hingga penerimaan solusi profesional yang siap, dalam waktu yang singkat (siapa yang meragukan - silahkan unduh metatrader 5 anda dapat dan mengeceknya).

Penguji strategi dalam Forex Metatrader 5 akan memungkinkan anda mengevaluasi keefektifan dan memilih parameter optimal untuk indikator, skrip, penasihat. Ada 5 mode tes (termasuk algoritma genetika), alat visualisasi, dan banyak metode pengoptimalan. Misalnya, anda dapat menguji penasihat multicurrency dengan penilaian korelasi timbal balik aset.

Platform MT5 mendukung pengujian terdistribusi: memungkinkan untuk menghubungkan kapasitas tambahan dari jaringan lokal, serta jaringan cloud computing MQL5 Cloud Network. Sekarang, pengoptimalan yang paling rumit diwujudkan dalam hitungan jam.

Pakar teknis sangat menghargai ekspor data ekonomis (misalnya, riwayat harga M1 dari pasangan mata uang apa pun selama 10 tahun tidak akan melebihi 10 Mb), serta dukungan untuk pemberitahuan push-all, pemberitahuan eksternal dan internal. Versi platform Metatrader 5 (unduh) untuk iOS dan Android memungkinkan anda untuk senantiasa berada pada gelombang yang sama dengan pasar dengan bantuan perangkat seluler apa pun.

Metatrader 5 adalah perangkat lunak analitis kompleks yang terus-menerus ditambahkan dan ditingkatkan. Ini modern, dapat diandalkan dan profesional. Ini adalah masa depan yang tersedia saat ini. Anda hanya perlu mengunduh MT5 secara gratis dan dapatkan perangkat lengkap untuk profit anda!


Silahkan unduh MetaTrader5 di sini


 
Cara Memanfaatkan Leverage Forex Yang Aman

Trading dengan leverage forex yang aman bukan soal berapa tingkat idealnya, tapi bagaimana Anda mengelola leverage forex.

Leverage telah lama dikenal sebagai pedang bermata dua; di satu sisi dapat memberikan kemudahan, tapi di sisi lain bisa meningkatkan risiko kerugian. Namun tahukah Anda? risiko leverage sebenarnya bergantung pada pemanfaatannya. Jika Anda bijak menggunakan leverage, maka dengan tingkatan tinggi yang dianggap berbahaya sekalipun, Anda tak perlu mengkhawatirkan risiko cepat terkena Margin Call (MC). Lantas, bagaimanakah cara memanfaatkan leverage forex yang aman itu?

1. Jangan Serakah Memilih Leverage
Sebenarnya, berapa sih leverage forex yang aman itu? Pertanyaan seperti ini sering melintas di benak para pemula yang baru memahami bahaya leverage tinggi. Biasanya, mereka akan terjebak dilema; antara memilih leverage rendah yang tidak memberi banyak kesempatan trading dengan modal kecil, atau tetap menggunakan leverage tinggi yang dikatakan berisiko.

Beberapa sumber mengatakan jika leverage ideal adalah yang tidak lebih dari 1:200. Namun, pemilihan leverage sebenarnya bisa lebih luwes dari itu. Apabila Anda memang memiliki kebutuhan rasional untuk trading dengan leverage tinggi, dan bisa memadukannya dengan manajemen risiko yang cermat, maka sah-sah saja untuk menggunakan leverage lebih tinggi dari 1:200.

Memilih leverage forex yang aman

Karena itu, kunci memilih leverage forex yang aman sebenarnya adalah penyesuaian dengan kebutuhan dan kesiapan Anda menanggung risiko. Misalnya saja, Anda memiliki modal $100 dan batas toleransi risiko 1% dari balance per trading. Itu artinya, Anda perlu membuka posisi dengan ukuran tidak lebih dari $10. Jika menganut contoh perhitungan di artikel ini, maka Anda memiliki 3 pilihan:

  1. Memilih leverage maksimal 1:200, tapi buka posisi dengan lot micro.
  2. Memilih leverage lebih tinggi dari 1:200, dan bisa buka posisi dengan lot mini atau standard.
  3. Memilih leverage lebih tinggi dari 1:200, tapi buka posisi dengan lot micro.
Tentu saja, keuntungan paling besar ada di pilihan kedua. Namun demikian, risiko kerugiannya pun tak tanggung-tanggung. Jika Anda tidak siap dengan loss yang bernilai $1 per pips dan masih mudah melanggar disiplin trading, maka sebaiknya gunakan pilihan pertama. Namun apabila Anda ingin memaksimalkan profit, sudah berpengalaman, dan tak mudah tergiur melakukan Overtrading, maka pilihan ketiga bisa menjadi solusi ideal.

2. Hindari Volatilitas Tinggi
Pemanfaatan leverage forex yang aman juga bisa diupayakan dari pengaturan sistem trading. Hal ini karena bahaya leverage tinggi biasanya datang dari volatilitas harga, yang sebenarnya bisa dihindari dengan menyusun sistem berdasarkan preferensi pair dan waktu tertentu. Bagaimana bisa?

Ketika Anda Open Posisi dengan akumulasi lot yang besar karena dimungkinkan oleh leverage tinggi, maka Anda tanpa sadar juga memperbesar risiko kerugian. Nah, risiko ini sebenarnya tidak selalu sama di setiap waktu dan pair yang digunakan. Trader yang menggunakan pair cross biasanya lebih rentan dirugikan oleh leverage tinggi, begitu juga mereka yang gemar trading saat ada rilis news berdampak tinggi. Hal itu karena harga sering bergerak cepat di luar perkiraan, sehingga saat posisi trading merugi, Stop Loss atau bahkan Margin Call akan lebih mudah 'tersenggol'.

Dengan demikian, apabila Anda memang memerlukan leverage lebih tinggi dari 1:200 dan ingin mengelolanya dengan aman, sebaiknya hindari volatilitas tinggi. Dua cara yang bisa dilakukan adalah memilih pair trading dengan range pergerakan harga yang kecil, serta menghindari trading saat pasar sedang diramaikan oleh berita forex berdampak besar. Untuk mengetahui perubahan range harga per pair, Anda bisa memanfaatkan tool tabel pergerakan harga forex.

3. Waspadai Kebijakan Broker Mengenai Floating Leverage
Di luar kapasitas kita sebagai trader, aturan broker ternyata juga mempengaruhi kondisi penggunaan leverage forex yang aman. Hal ini karena di beberapa broker, leverage ternyata diterapkan secara Floating (mengambang), sehingga ada saat-saat tertentu ketika broker mengurangi leverage para tradernya.

Kebijakan ini wajarnya dilakukan untuk membatasi risiko tak terkendali, menjelang hari libur atau event yang diperkirakan bisa berdampak super besar. Beberapa contohnya adalah referendum Brexit, pemilu Italia, pemilu AS, dan sejenisnya. Berkaca dari pengalaman broker-broker bangkrut pasca bom SNB, penurunan leverage memang bisa mengurangi kerugian, seumpama kepanikan pasar menyebabkan alat-alat pengaman seperti Stop Loss dan Margin Call tak berfungsi.

Dalam hal ini, pemanfaatan leverage forex yang aman tentu saja adalah dengan memilih broker forex yang menyediakan Fixed Leverage. Karena itu, sebaiknya pelajari baik-baik bagaimana kebijakan leverage yang diterapkan broker pilihan Anda. Apabila info resmi di Website broker tidak menyebutkan leverage secara spesifik (apakah Fixed atau Floating), maka perhatikan lebih teliti mengenai keterangan-keterangan tambahan yang disertakan di bagian bawah situs.

Jikapun Anda tetap memilih broker penyedia Floating Leverage karena tergiur oleh fasilitasnya yang lain, maka jangan lupa untuk selalu menyimak info terbaru dari broker forex. Hal itu karena tak sedikit broker forex yang memberikan edaran terlebih dulu kepada para kliennya, sebelum mengubah spesifikasi leverage dan margin minimum. Jika broker tak menerbitkan pengumuman, maka tetaplah bersiaga dengan mengurangi posisi, atau sekalian menutup semua posisi jelang event berdampak tinggi.

Akhir Kata
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa menggunakan leverage forex yang aman bisa dilakukan dengan berbagai cara. Selain bijak memilih leverage, Anda juga bisa menghindari volatilitas tinggi dan berhati-hati dengan kebijakan leverage broker.

Rangkuman memanfaatkan leverage forex yang aman

Meskipun banyak yang mewanti-wanti bahaya leverage tinggi, hal itu sebenarnya bukanlah sesuatu yang patut ditakuti apalagi dimusuhi. Di tangan trader yang sadar risiko dan bisa mengelola money management dengan baik, bahkan leverage setinggi 1:1000 pun tak akan menghadirkan risiko besar.

Intinya, bahaya leverage tinggi hanya berlaku bagi trader yang masih mudah terpancing melakukan Overtrading dan melanggar disiplin. Jika Anda bisa mempraktekkan cara memanfaatkan leverage forex yang aman, maka tingkatan leverage berapapun tak akan menjadi kendala.

SUMBER :www.seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Pengertian Sinyal Forex

Sinyal Forex adalah layanan analisa dan monitoring pasar otomatis. Layanan ini bisa membantu trader, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan

Pernah dapat penawaran atau lihat iklan sinyal trading? Tidak perlu khawatir, layanan sinyal forex bukanlah scam atau tipu-tipu. Justru, layanan tersebut bisa membantu Anda mendapatkan profit jika Anda memahami pengertian sinyal forex dan cara penggunaannya.

Pengertian Sinyal Forex
Sinyal Forex adalah layanan analisa dan monitoring pasar otomatis yang ditawarkan oleh broker atau analis Forex independen, secara berbayar maupun gratis. Umumnya, mereka memberikan data seperti order buy/sell pada harga sekian, berikut posisi Stop Loss dan Take Profit berdasarkan analisa teknikal pada pair terkait. Setelah melihat hasil pemantauan sinyal Forex tersebut, Anda dapat memutuskan untuk mengikuti saran OP (open position) sesuai dengan panduan mereka atau mengacuhkannya.

Provider sinyal Forex dapat memberikan sinyal untuk buka posisi pada beragam macam pair/aset sesuai permintaan atau pilihan yang tersedia. Begitu peluang trading muncul dari target pair, maka provider sinyal Forex akan segera menginformasikannya langsung kepada email, SMA, atau melalui terminal trading Anda.

Harga untuk berlanggan jasa layanan sinyal Forex ini beragam, mulai dari gratis hingga ratusan dollar per bulannya. Manfaatnya pun besar. Dengan sinyal Forex, Anda tidak perlu lagi menghabiskan waktu berjam-jam untuk memantau pergerakan harga Forex. Dengan kata lain, jasa layanan sinyal Forex dapat membantu menghemat waktu serta mempercepat proses pengambilan keputusan trading.

Contoh-Contoh Penyedia Sinyal Forex
Layanan sinyal Forex tersedia dalam beragam bentuk ataupun media. Berikut adalah contoh-contoh penyedia jasa layanan sinyal Forex terpopuler:

1. Autochartist

Autochartist telah dikembangkan sebagai tool untuk memberikan sinyal Forex sejak tahun 2004. Keistimewaannya terletak pada fitur market scanner. Autochartist akan menyisir pola-pola candlestick paling menguntungkan selama 24 jam penuh pada ratusan pair berbeda, agar Anda selalu awas dengan peluang OP terbaik, meski tak memelototi layar komputer terus-terusan.

Supaya Anda dapat menikmati tool tersebut, Anda harus membuka akun pada broker-broker yang bekerjasama dengan Autochartist. Hal tersebut dikarenakan penggunaan autochartist yang umumnya terintegrasi pada terminal trading broker bersangkutan.

2. Layanan Sinyal MQL5
Metaquotes memberikan layanan sinyal Forex melalui salah satu website asuhannya, mql5.com. Melalui mql5, trader profesional dapat menjual jasa sinyal Forex kepada calon subscriber. Namun perlu dicatat, sinyal Forex di mql5 tereksekusi secara otomatis pada terminal trading (MT4/5) seperti layaknya layanan copy-trading. Maka dari itu, pastikan kualitas dari pemberi sinyal Forex sebelum berkomitmen mengikuti program sinyal Forex otomatis sampai kontrak habis (1 bulan).

3. Tradingview.com

Awalnya tradingview.com dikembangkan sebagai website yang ditujukan untuk para chartist, dengan fitur utama chart multi-aset dengan indikator dan drawing tool lengkap. Seiring perkembangan, Tradingview menambahkan fitur "Ideas" di mana para trader veteran dapat mem-posting hasil analisa teknikal, fundamental, serta posisi mereka, agar dapat dibaca dan di-share oleh trader-trader lain secara gratis.

Kelebihannya, Tradingview bersifat terbuka, sehingga semua trader dapat berpartisipasi untuk memposting, meng-share, mengomentari setiap ide trading. Lebih jauh lagi, kredibilitas setiap member dapat dinilai berdasarkan jumlah follower, jumlah view, dan like pada setiap postingan, layaknya medsos.

Saran Penggunaan Layanan Sinyal Forex
Pertama, menggunakan layanan sinyal Forex bukan lantas berarti tidak membutuhkan analisis. Walaupun sinyal yang diberikan sudah berupa informasi lengkap, perlu di-cross check juga dasar kebenaran dan keakuratan dari sinyal Forex tersebut dengan sistem strategi trading Anda sendiri.

Kedua, jika berencana membeli layanan sinyal, pastikan bahwa mereka menyediakan data historis. Penting bagi Anda untuk dapat memeriksa rekam jejak pemberi sinyal Forex, apakah dulunya pernah drawdown terlalu tinggi atau terus profit secara konsisten. Rekam jejak ini pun hendaknya bukan semata berupa image yang bisa diedit dengan mudah, melainkan rekam berjalan, seperti yang disajikan oleh MQL5 atau Myfxbook.

Ingat, layanan sinyal Forex juga tidak selamanya bagus dan cocok untuk setiap trader. Sebaiknya Anda tidak terlalu bergantung pada layanan sinyal dan mengandalkannya sebagai pembawa keberuntungan. Pastikan untuk tidak mengantisipasi kekayaan Forex secara instan, melainkan memandang layanan tersebut sebagai alternatif dalam membantu proses trading.


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Last edited:
My Trading Diary

Apakah anda lebih senang melupakan kesalahan dan cenderung menghindari untuk membicarakannya? Bagi trader, adalah penting untuk mencatat semuanya.

Apakah anda lebih senang melupakan kesalahan dan cenderung menghindari untuk membicarakannya? Well, itu lumrah sih. Tetapi kalau dalam trading, anda sebaiknya justru sebisa mungkin mengingat-ingat kesalahan-kesalahan yang pernah anda lakukan untuk sebisa mungkin menghindarinya terjadi lagi. Atau, apakah anda suka mengingat dan mengabadikan keberhasilan yang pernah anda capai? Mm… sebenernya itu juga lumrah sih… asal bukan untuk sekedar pamer plus menyombongkan diri.

Saya sendiri justru sering meng-capture chart, justru di saat-saat "kritis" misalnya menjelang MC. Mentor saya malahan merekam jam-jam menjelang MC-nya dan meng up-load chartnya di blog. Jelas bukan pamer, hanya bermaksud berbagi, supaya temen-temen trader yang lain bisa mengambil pelajaran dari "kesalahan" itu.

Percaya Diri Mempublikasikan Trading Diary
Yah, saya sendiri sih belum begitu telaten dan percaya diri untuk meng-upload semua rekaman trading saya. Hanya saja, saya selalu berusaha membuat catatan kegiatan trading saya. Biasanya saya mencatat posisi yang saya ambil, TP dan SL serta perolehan pips-nya. Kadang-kadang dilengkapi dengan capture chartnya, terutama kalo saya mengambil posisi yang rada aneh ato nekad.Dengan mempunyai catatan posisi, hasil trading disertai penyebabnya, terutama kalo ada posisi yang nyeleneh baik profitnya atopun lossnya, kita bisa mengambil pelajaran dari keberhasilan maupun kesalahan tersebut.

Bentuk-Bentuk Trading Diary
Seorang temen trader malahan telaten membuat print out chart di berbagai time frame setiap minggunya. Dia bilang… buat contekan klo satu saat ketemu candle yang "susah". Mmm.. saya jadi pengen tahu, candle yang menurut dia susah tuh yang kek gimana sih kira-kira yah? Memang, history selalu berulang, termasuk dalam forex.

Oleh karenanya, saya sangat menyarankan anda untuk membuat catatan-catatan posisi dan kondisi saat posisi tersebut diambil untuk bisa mempelajari dan memahami apa dan bagaimana market bereaksi di berbagai kondisi. Kalo anda males untuk mencatat sendiri transaksi yang anda lakukan, anda bisa print catatan transaksi yang ada di trading platform dan menambahkan catatan yang dirasa perlu. Kesalahan terkadang memang menyakitkan untuk diingat-ingat. Tapi justru sebaiknya kita tidak berusaha melupakan kesalahan tersebut. Ingatlah kesalahan dan ambillah pelajaran darinya. Kita gak pengen pengen mengulangi (lagi) kesalahan yang sama yang pernah kita lakukan. Kesalahan kedua biasanya efeknya lebih menyakitkan loh.

Trading Diary Sebagai Pengingat
Percaya deh… saya tahu persis rasanya. Ingat juga kesuksesan, tapi bukan untuk dipamerkan atau disombongkan. Kalo untuk sekedar keep the spirit alive.. it’s ok! Terkadang memang ada saat kita memerlukan suntikan semangat terutama setelah mengalami posisi yang loss berurutan. Mengingat rekor trading yang pernah kita capai kadang juga lumayan membangkitkan semangat loh. Kita akan berpikir, kalau dulu bisa, kenapa sekarang gak? Kita juga bisa mengingat-ingat kondisi market saat kita mencatat rekor perolehan profit untuk diulangi lagi jika kondisi market yang serupa satu saat terjadi lagi. So, mari kita bikin jurnal trading kita.

Mulailah mencatat transaksi yang kita lakukan serta hasil dan latar belakang kondisinya. Kadang asyik juga sekedar membuka-buka catatan seperti itu. Kita jadi teringat juga kondisi emosional yang kita rasakan saat itu. Misalnya nih, My trading diary Jum’at, 6 Mei 2011, saat ada rilis laporan NFP. Say salah pasang pending order, gak pake SL. Hasilnya, profit 50 pips tapi loss 100 pips. Abis itu, besoknya kesiangan masuk kuliah pula.

SUMBER : www.seputarforex.com



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Para Pelaku Pasar

Biasanya, bank yang cukup besar mengkhususkan diri dalam transaksi mata uang yang berkaitan dengan ini atau pasangan mata uang lainnya (alat mata uang) bertindak dalam peranannya sebagai para pelaku pasar. Khususnya, terus menerus hadirnya substansial para pelaku pasar yang mengatur stabilitas pasar ini, serta likuiditas yang ideal,yang sama, yang sering dibicarakan.

Aktivitas para pelaku pasar dianggap sebagai faktor fundamental penting di Forex. para pelaku pasar adalah organisasi keuangan yang berpengaruh dan beroperasi di pasar antar bank dari operasi pertukaran mata uang yang sistematis melakukan quote dari pasangan mata uang, menyediakan semua kemungkinan untuk melakukan transaksi Forex ini atau yang lain (BUY atau SELL) pada harga yang sesuai (kurs) BID atau ASK.

Pada dasarnya, para pelaku pasar menentukan operasi Forex dan menjalankan transaksi pertukaran mata uang yang diprakarsai oleh pelaku pasar independen dari kondisi yang ada. Jika trader Forex ingin mempengaruhi transaksi BUY yang berkaitan dengan pasangan mata uang tertentu, para pelaku pasar harus memastikan jumlah penjualan yang dibutuhkan mata uang dasar dari pasangan mata uang ini untuk trader tersebut. Jika trader Forex ingin mempengaruhi transaksi SELL mengenai pasangan mata uang tertentu, para pelaku pasar harus melakukan segala kemungkinan agar transaksi ini dapat dilakukan, memastikan membeli jumlah yang dibutuhkan dari mata uang dasar alat alat mata uang yang sesuai dari trader.

Para pelaku pasar teratur melakukan transaksi Forex di bawah (tools) pasangan mata uang yang mereka quote sendiri. Dapat dikatakan bahwa para pelaku pasar tampaknya «menjaga» pasar terhadap pasangan mata uang tertentu, mempertaruhkan dana mereka sendiri dalam tingkat tertentu karena mereka dipaksa untuk melakukan transaksi Forex di situasi ketika pedagang, bertindak secara massal, ingin membeli atau menjual. Dengan kata lain, para pelaku pasar harus mengambil posisi yang berlawanan dengan posisi trader yang menyatakan niatnya untuk melakukan transaksi tertentu (BUY atau SELL).

Biasanya, bank cukup besar yang mengkhususkan diri dalam transaksi mata uang mengenai ini atau pasangan mata uang lainnya (alat mata uang) bertindak sebagai para pelaku pasar. Khususnya, terus menerus hadirnya substansial para pelaku pasar yang mengatur stabilitas pasar ini, serta likuiditas yang ideal,yang sama, yang sering dibicarakan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, para pelaku pasar yang memiliki kewajiban terhadap penyediaan likuiditas pasar dipaksa untuk membeli mata uang dari trader dalam situasi ketika kurs memiliki kecenderungan untuk turun, atau menjual mata uang kepada trader di situasi ketika harga naik. Fakta ini mengasumsikan resiko yang signifikan untuk para pelaku pasar yang dengan cara memberikan kompensasi membebankan spread (selisih antara ASK dan BID). Para pelaku pasar membebankan sejumlah spread pada trader yang membuka ini atau transaksi Forex lain terhadap pasangan mata uang yang di quote oleh para pelaku pasar. Dengan cara ini, spread adalah pendapatan yang memang layak diterima oleh para pelaku pasar.


Sumber: ForexChief



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Fast Warren



Fast Warren – adalah kontes dua mingguan yang menggunakan akun "cent" dan diperbolehkan untuk menggunakan akun trading yang sudah biasa anda gunakan untuk mengikuti kompetisi ini dan mendapatkan hadiah uang real. Kontes diadakan dalam dua nominasi - "Profit terbesar" dan "Turnover tertinggi". Peserta dengan rating tertinggi dapat menjadi pemenang di kedua nominasi pada saat yang sama dan menerima hadiah pada setiap kompetisi.

Syarat dan ketentuan

1. Untuk berpartisipasi dalam kontes, anda harus Membuka Akun Live atau menggunakan akun yang sudah ada, yang memenuhi persyaratan berikut:

  • jenis akun cent-MT4.DirectFX atau cent-MT4.Classic+;
  • mata uang akun USD (Dolar AS);
  • leverage 1:400;
  • akun diharuskan tidak memiliki posisi terbuka atau/dan pending order, kredit aktif, serta Welcome Bonus.
2. Balance di akun harus tepat 10.000 (atau setara dengan 100 USD). Anda dapat mengisi ulang akun dengan opsi apa pun yang tersedia, termasuk transfer internal antar akun. Semua dana di akun tersebut dimiliki oleh klien secara keseluruhan!

3. Selama kontes, transaksi balance akan diblokir: Deposit ulang, Penarikan dana dan Transfer internal tidak dapat dilakukan. Namu klien masih bisa untuk berhenti berpartisipasi dalam kontes dan semua pembatasan di akun akan dihilangkan.

4. Daftar pair yang tersedia untuk diperdagangankan di akun kontes terbatas: Pair mata uang, Gold (XAUUSD) dan Silver (XAGUSD). Pair lain diblokir untuk akun kontes.

5. Semua strategi trading atau robot/advisor diperbolehkan.

6. Bonus Turnover akan tetap dihitung pada akun kontes, mitra tetap mendapat remunerasi dari turnover referral!

7. Kontes diadakan selama 14 hari. Tanggal mulai dan tanggal akhir kontes, profit dan Turnover yang didapat, ditampilkan di Personal Area peserta di bagian Kontes.

8. Hadiah dibagikan kepada pemenang sesuai dengan peringkat dalam dua nominasi: "Profit terbesar" dan "Turnover tertinggi".

9. Peringkat untuk nominasi "Profit terbesar" dihitung secara otomatis berdasarkan Equity pada akun dalam periode tanggal mulai kontes dan nilai saat ini. Profit = Equity - 10.000.

10. Peringkat untuk nominasi "Turnover tertinggi" dihitung secara otomatis berdasarkan order yang ditutup dalam periode kontes. Dalam hal ini, Turnover trading dalam USD yang dihitung hanya untuk order yang ditutup dengan cara penambahan turnover untuk dua transaksi: transaksi untuk pembukaan order dan penutupan order.

Contoh:

BUY 1 lot EURUSD (1 lot = 100,000 EUR) order dibuka pada harga 1.1257 dan ditutup pada 1.1283. Turnover trading dalam USD untuk order ini = (100.000 * 1.1257) + (100.000 * 1.1283) = 225.400 USD

SELL 5 lot USDJPY (1 lot = 100,000 USD) order dibuka pada harga 109.806 dan ditutup di 109.352. Turnover trading dalam USD untuk order ini = (500.000 * 1) + (500.000 * 1) = 1.000.000 USD

BUY 3.5 lot GBPUSD (1 lot = 100,000 GBP) order dibuka pada harga 1.2978 dan ditutup di 1.2985. Turnover trading dalam USD untuk order ini = (350.000 * 1.2978) + (350.000 * 1.2985) = 908.705 USD


11. Pemenang dalam nominasi "Profit terbesar" mendapatkan hadiah sebagai berikut:

  • Pemenang pertama = 400 USD
  • Pemenang kedua = 300 USD
  • Pemenang ketiga = 200 USD
  • Pemenang keempat = 100 USD
  • Pemenang kelima = 50 USD
12. Pemenang dalam nominasi "Turnover tertinggi" mendapatkan hadiah sebagai berikut:

  • Pemenang pertama = 400 USD
  • Pemenang kedua = 300 USD
  • Pemenang ketiga = 200 USD
  • Pemenang keempat = 100 USD
  • Pemenang kelima = 50 USD
13. Menurut hasil kontes, setiap peserta dapat menerima dua hadiah sekaligus sesuai dengan posisinya di kedua peringkat: "Profit terbesar" dan "Turnover tertinggi". Hadiah akan dikreditkan ke akun kontes pada hari penilaian kontes dan dapat di Withdraw.

14. Setiap klien hanya diperbolehkan mengikutsertakan satu akun untuk mengikuti kontes! Jika ditemukan mengikutsertakan lebih dari satu akun, maka peserta akan dikeluarkan dari kontes. Dengan menerima ketentuan kontes, peserta setuju dengan hak perusahaan untuk mengeluarkan peserta dari partisipasi kontes kapan saja dan tanpa memberikan alasan.

Untuk berpartisipasi dalam kontes, anda bisa klik link Ini

Hormat kami,
ForexChief

Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Market Order

belajar fx13 ” Ada 2 jenis transaksi (order) , pertama transaksi dengan harga saat ini yang disebut dengan market order. Kedua, transaksi dengan harga sesuai keinginan anda sehingga tidak langsung terjadi transaksi. Oleh karenanya disebut pending order”

Market Order

Market order pada intinya anda melakukan transaksi pada harga yang berlaku saat itu. Untuk Buy berarti membeli harga “ask” yang berlaku pada saat itu juga, atau untuk Sell berarti menjual pada harga “bid” yang berlaku pada saat itu juga

Misalnya harga EUR/USD pada saat itu menunjukkan 1.2934/1.2938.
Ini berarti jika anda pada saat itu mau melakukan transaksi secara market order , maka jika anda melakukan Buy , harga EUR/USD yang anda dapat dari broker adalah 1.2938 . Dan jika anda melakukan Sell , maka harga EUR/USD yang ditawarkan broker adalah 1.2934 .

Pending Order

Pending order adalah order otomatis untuk membuka posisi Buy or Sell jika harga yang anda order tercapai. Bila harga yang anda order belum tercapai, maka pending order masih akan aktif dan akan menunggu hingga harga yang anda order tersentuh. Pending order dapat dibagi menjadi 2 yaitu Pending Order Stop dan Pending Order Limit.

Bila anda memprediksi bahwa market akan bergerak lebih tinggi jika menembus suatu batasan harga tertentu yang lebih tinggi dari harga sekarang , dan anda ingin membuka posisi Buy pada saat market menyentuh batasan itu , gunakan Stop Order Buy.

Stop Order Buy
Bila anda memprediksi bahwa market akan bergerak terus turun kebawah jika menembus suatu batasan harga tertentu yang lebih rendah dari harga sekarang , dan anda ingin membuka posisi Sell pada saat market menyentuh batasan itu , gunakan Stop Order Sell.

Stop Order Selll

Bila anda memprediksi bahwa market akan memantul ke atas jika menyentuh suatu batasan harga tertentu yang lebih rendah dari harga sekarang , dan anda ingin membuka posisi Buy pada saat market menyentuh batasan itu , gunakan Limit Order Buy.

limit order buy
Bila anda memprediksi bahwa market akan balik arah ke bawah jika menyentuh suatu batasan harga tertentu yang lebih tinggi dari harga sekarang , dan anda ingin membuka posisi Sell pada saat market menyentuh batasan itu , gunakan Limit Order Sell.

Masa aktif Pending Order

Walaupun kita memprediksi arah market dan telah membuat pending order, adakalanya kondisi market itu berubah tidak sesuai dengan prediksi kita. Jika pending order itu di eksekusi , padahal kondisi marketnya sudah berubah, hal ini bisa menimbulkan kerugian . Oleh karena itu kita perlu mengatur sampai kapan pending order kita aktif. Beberapa pilihan untuk men setting pending order kita :

GTC (Good Till Cancelled)
Good Till Cancelled berarti pending order akan tetap aktif tanpa ada batas waktu, sampai kita melakukan cancel secara manual. GTC merupakan default dari Pending Order

GTD (Good Till Date)
Good Till Date berarti pending order akan tetap aktif hingga batas waktu yang kita setting

OCO (Order Cancels Other)
Order Cancels Other berarti kita mengorder 2 pending order sekaligus. Jika salah satu pending order tersentuh, maka otomatis order lainnya akan dibatalkan.


SUMBER : siembah.com



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Menjadi Trader Forex Sukses Dengan Menganalisa Penyebab Loss

Jangan pernah memalingkan muka terhadap loss yang sudah terjadi. Anda mungkin merasa penyebab loss adalah kondisi pasar yang kurang menguntungkan. Tapi, apakah benar itu satu-satunya alasan? Pernahkah Anda berpikir bahwa penyebab sesungguhnya dari kesalahan tersebut adalah diri Anda sendiri?

Supaya bisa menjadi trader forex sukses, Anda tidak boleh membiarkan loss terjadi tanpa alasan. Anda harus melakukan evaluasi untuk mencari tau penyebab kegagalan trading tersebut. Salah satunya adalah mengajukan beberapa pertanyaan kepada diri sendiri, antara lain:

  • Apakah strategi trading yang Anda terapkan sudah efektif?
  • Apa hal paling spesifik yang Anda cari saat menganalisa chart trading?
  • Seberapa disiplin Anda menerapkan strategi trading?
  • Apakah manajemen risiko yang Anda terapkan sudah benar?
  • Apakah Anda merasa terbebani saat mengalami kerugian dalam trading?
Selain beberapa skema pertanyaan di atas, Anda juga bisa mencoba mencari pertanyaan-pertanyaan lain yang bisa Anda ajukan ke diri sendiri. Dengan cara ini, Anda akan tahu di mana letak kesalahan dalam bertrading, dan bisa mencari rencana untuk memperbaiki kekurangan yang menyebabkan loss tersebut.


 
Memasang Pending Order

Pendingorderyaitu order yang akan tereksekusi jika harga menyentuh suatu titik yang kita tentukan, dengan kata lain membuka pending order berarti memesan untuk membuka posisi pada level harga tertentu. Sehingga ketia harga menyentuh level yang telah ditentukan, maka secara otomatis kita memiliki posisi trading yang terbuka.

Saat anda memasang pending order , sebenarnya anda mengatakan pada server metatrader ” Tolong kalo harganya sekian … Saya buka posisi ini…( Buy/Sell) “

Sehingga kelebihan dari pending order ini adalah anda tidak perlu berlama-lama menunggu di depan layar trading untuk membuka posisi.

Pending order ada 4 jenis ,yaitu :

BUY STOP
Memesan membuka posisi BUY pada harga tertentu yang lebih tinggi dari harga sekarang ,dengan harapan bila grafik mencapai harga yang kita tentukan, maka grafik akan terus bergerak naik lebih tinggi lagi, sehinga kita bisa mendapatkan profit.

SELL STOP
Ini adalah kebalikan dari Buy Stop, Sell stop yaitu memesan untuk membuka posisi pada harga tertentu yang lebi rendah dari harga sekarang. Harapannya ketika grafik menyentuh level harga yang kita tentukan, maka grafik harga akan terus meluncur turun . Sehingga posisi Sell Stop yang kita buka bisa menghasilkan profit.

BUY LIMIT
Yaitu memesan untuk membuka posisi BUY pada harga tertentu dibawah harga yang sekarang sedang berjalan, dengan harapan bila grafik bergerak turun dan menyentuh harga yang kita tentukan, setelah itu grafik akan balik arah naik. Dengan demikian kita berhasil membuka posisi buy pada harga yang sangat rendah.
Secara kasar Buy Limit ini bisa dikatakan ” Beli Kalo Harganya Murah “

SELL LIMIT
Secara simple yaitu , memesan untuk membuka posisi sell jika harga mencapai level tertentu yang lebih tinggi dari harga sekarang. Alasan membuka sell limit ini kita percaya bahwa setelah harga menyentuh level yang kia tentukan, maka selanjutnya harga akan balik arah turun. Dengan demikian posisi sell yang kita pesan bisa menghasilkan profit.

Cara memasang pending order sebenarnya sangat mirip dengan membuka posisi seperti biasa , yang membedakan adalah pada saat memilih Tipe , kita harus pilih Order Pending.

Berikut ini langkah memasang pending order :

1. Klik Order Baru / New Order

2. Setelah form order muncul, untuk membuka pending order pengisiannya cukup Pilih mata uang yang akan ditransaksikan dan pilih volume trading saja dulu .

Lalu pada kolom Tipe silahkan ganti dengan Order Pending.

memasang pending order

3. Pilih jenis Tipe Order Pending

Sekali lagi intinya :

* Buy limit, pesan buy pada harga yang lebih rendah dari harga saat ini
* Buy stop, pesan buy pada harga yang lebih tinggi dari harga saat ini
* Sell limit, pesan sell pada harga yang lebih tinggi dari harga saat ini
* Sell stop, pesan sell pada harga yang lebih rendah dari harga saat ini

4. Tentukan harga yang anda inginkan untuk membuka posisi buy atau sell

5. Pada kolom jatuh tempo ,bisa anda kosongkan .

6. Klik tombol PASANG ( Place) , lalu klik OK pada jendela konfirmasi yang muncul.

Selesai sudah cara memasang pending order, selanjutnya anda bisa memodifikasi pending yang dibuka untuk mengatur Stoploss dan Take Profit.

Catatan:
Jika di menu order anda keluar tulisan “open price you set must differ from market price by at least 10 pips” itu berarti pending order anda ditolak karena harga yang inginkan harus berjarak minimum 10 pip plus spread dari harga berjalan saat ini. Silahkan setting ulang dan klik PLACE kembali.

Semoga penjelasan cara memasang pending order ini bisa membantu.

SUMBER : https://siembah.com



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Profil Perusahaan

ForexChief Ltd. (Company Number № 14777) dilisensikan oleh Vanuatu Financial Services Commission sebagai Dealer in Securities (Principal’s License) sesuai dengan Bab 4, sub bab (1) (a) The Dealers in Securities (Licensing) Act [CAP. 70]. Konsep dasar dari proyek ini adalah terciptanya platform unik untuk trading online dengan kontrak mata uang dan logam mulia pada kondisi Margin Trading. Proyek yang berlandaskan infrastruktur teknologi dibangun berdasarkan model STP/NDD memungkinkan tidak hanya menghindari konflik kepentingan antara perusahaan dan klien, tetapi juga secara umum meningkatkan kualitas pelayanan seperti spread rendah dan kecepatan tinggi saat mengeksekusi order perdagangan.

Sebagai platform dasar, ForexChief menawarkan MetaTrader 4 - platform perdagangan yang paling populer untuk perdagangan forex. Secara terpisah, klien institusi yang menawarkan jasa broker harus memperhatikan STP-gate yang diintegrasikan ke dalam MetaTrader 4 dan memungkinkan untuk menghubungkan likuiditas melalui akun trading reguler pada MetaTrader 4 platform dengan input tenaga kerja minimal.

Perusahaan akan membayar perhatian khusus untuk stabilitas teknis server perdagangan dan perangkat lunak yang disediakan untuk klien melakukan transaksi perdagangan. Teknologi yang dikembangkan untuk agregasi likuiditas serta sistem administrasi mereka berdasarkan atas solusi klaster, yang memungkinkan untuk mempertahankan tingkat kehandalan yang tinggi di bawah beban normal (terutama dalam kasus sejumlah besar order klien masuk ke server trading di saat rilis publikasi berita ekonomi).

ForexChief memiliki jenis akun, akun "cent" (cent-MT4.DirectFX dan cent-MT4.Classic+), yang saldonya melebihi dari seratus kali akun standar. Sebagai contoh, jika seorang trader mengisi ulang akun cent dengan USD 100, maka dengan begitu trader berhasil menyelesaikan transfer, dengan jumlah 10.000 (yaitu 100 kali lebih) akan didebet ke akun, karena USD sen adalah mata uang akun dalam hal ini. Akun "Cent" adalah alat yang sangat diperlukan, baik untuk pemula, maupun yang memiliki pengalaman, tidak memungkinkan untuk menginvestasikan modal yang signifikan, dan untuk para profesional, yang tujuannya adalah mencari setelan dan trading untuk menguji robot dalam kondisi pasar yang sebenarnya. Juga, jenis akun ini memberikan kesempatan untuk memiliki pengujian komprehensif tingkat transaksi di perusahaan, tidak perlu memresikokan deposit besar dalam hal ini.

Penting untuk dicatat bahwa hanya order klien dengan ukuran dari 1000 unit mata uang dasar, yang sesuai dengan 0.01 dari lot di akun MT4.DirectFX dan MT4.Classic+ , akan dikirimkan ke counterparty. Dengan demikian, untuk semua order yang ukurannya di bawah 1000 unit mata uang dasar, Perusahaan bertindak sebagai dealer ("pihak kedua" transaksi).


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Realistis

Forex trading bukanlah cara cepat untuk menjadi kaya. Banyak orang yang menyebutkan dan mempromosikan bahwa forex merupakan jalan pintas untuk mendapatkan keuntungan besar, namun kenyataannya tidak begitu. Sebagian besar dari orang yang mempromosikan forex seperti ini berujung pada menjual satu jasa investasi, seminar, bahkan menjual sistem trading atau robot trading. Amat disarankan untuk bersikap selektif terhadap setiap penawaran yang anda dapatkan .

Trading forex bukan sesuatu yang mudah dilakukan. Anda bisa belajar forex dengan waktu relatif cepat , tapi perlu waktu untuk dapat mulai menghasilkan profit secara stabil. Kabar baiknya lama waktu yang diperlukan untuk mulai bisa menghasilkan profit secara stabil tergantung pada diri anda sendiri, bukan orang lain. Jika anda bisa disiplin dan mampu mengatur waktu dengan baik, kemungkinan akan cepat ,

Bagi anda yang sedang mencari cara bemain forex untuk pemula, bahan belajar forex di website kami bisa anda manfaatkan . Anda juga bisa mengikuti kursus forex online gratis di website kami . Semoga berguna

 
Penyebab Margin Call Paling Berbahaya

Penyebab Margin Call paling utama bukan berasal dari sistem yang tidak akurat atau broker yang kurang mendukung. Percaya atau tidak, sumbernya berasal dari diri Anda sendiri.

Mengalami Margin Call adalah hal yang paling dihindari oleh trader. Bagaimana tidak, Margin Call adalah tanda bahwa modal trading kita telah menipis dan terancam tidak bisa membuka posisi baru. Tidak hanya trader baru, trader yang sudah berpengalaman pun kadang tak luput dari Margin Call. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui dua penyebab Margin Call paling berbahaya dan menghindarinya.

Sekilas Mengenai Margin Call
Saat mulai terjun ke dunia trading forex, Anda akan akrab dengan istilah Margin Call. Ada berbagai kisah yang diceritakan oleh banyak trader mengenai "panggilan tidak mesra" ini, tetapi sangat sedikit yang membagikan tips bagaimana cara menghindari penyebab Margin Call. Sebelum berbicara lebih lanjut, sudah tahukah Anda seperti apa Margin Call yang sebenarnya?

Kebanyakan trader salah mengira bahwa Margin Call sama dengan Stop Out, dimana posisi yang sedang dibuka dan mengalami Loss akan secara otomatis ditutup oleh broker karena modal sudah tidak mencukupi. Hal ini tidak sepenuhnya benar, tetapi tidak sepenuhnya salah. Ada broker yang memberikan level Margin Call dan Stop Out-nya pada nilai yang sama, tetapi ada juga broker yang menyediakan batasan berbeda. Kuncinya adalah membaca dengan teliti penawaran broker mengenai Margin Call dan Stop Out.

Contohnya seperti ini:

Jika Anda bertrading pada broker yang memberikan peraturan Margin Call Level 30% dan Stop Out Level 20%, berarti pada saat Margin Call Level (Equity/margin total x 100%) sudah mencapai 30%, maka Anda akan 'diperingatkan' oleh sistem broker untuk menambah dana. Dalam kasus ini, Anda masih bisa terus trading.

Namun apabila Anda mengacuhkan peringatan tersebut dan membiarkan kerugian hingga mengikis modal trading Anda hingga tersisa 20% saja (Stop Out Level), maka barulah posisi trading akan secara otomatis dihentikan. Di sinilah saat posisi trading yang terbuka secara otomatis akan tertutup.

Nah, sekarang Anda tahu apa itu Margin Call yang benar. Margin Call bukanlah hal yang tiba-tiba terjadi, atau yang sering dikatakan oleh para trader awam sebagai "akal-akalan broker untuk menguras modal trading". Melalui perhitungan yang benar serta ketelitian, ada yang bisa dilakukan untuk menghindari penyebab Margin Call. Sebelum mengetahui cara menghindarinya, kita perlu tahu apa saja penyebab Margin Call tersebut.

Penyebab Margin Call Berasal Dari Diri Sendiri

Ada pepatah yang mengatakan, "Jika Anda mengenal musuh dan mengenal diri sendiri, Anda tidak perlu takut akan hasil dari seratus pertempuran. Jika Anda hanya mengenal diri sendiri tanpa mengenal musuh, pada setiap kemenangan yang Anda dapatkan, Anda juga akan mengalami kekalahan."

Dari petikan di atas, dapat disimpulkan bahwa ketidaksadaran terhadap diri sendiri adalah hal yang sangat berbahaya. Dalam trading forex pun demikian, karena kerugian besar yang sampai bisa mendatangkan Margin Call secara umum berasal dari kurangnya kesadaran diri trader terhadap kelemahannya.

Sekarang, tanyakanlah pada diri Anda sendiri: apakah Anda masih sering melakukan dua hal yang menjadi penyebab Margin Call ini?

1. Over Self-Confidence Alias Terlalu Percaya Diri
Self-Confidence (kepercayaan diri) dengan takaran yang benar memang mutlak diperlukan bagi seorang trader. Jika seorang trader tidak punya rasa percaya diri, tentu akan sulit meraih profit. Jangankan meraih profit, jika untuk membuka atau menutup posisi saja tidak memiliki kepercayaan diri, tentu trader tersebut tidak akan bergerak kemana-mana. Akan tetapi, perasaan percaya diri yang berlebihan juga berbahaya.

Anda baru saja mendapatkan profit besar? Selamat. Namun jangan lupa untuk tetap berdisiplin dengan Money Management yang dimiliki. Kecenderungan untuk kembali membuka posisi setelah mendapatkan profit, merupakan aksi berisiko yang tanpa disadari dapat menjadi penyebab Margin Call. Beberapa trader merasa sangat beruntung saat baru saja meraih profit dan merasa pasar sedang berpihak kepadanya, lalu 'mempertaruhkan' modalnya dengan membuka posisi baru yang berukuran lebih besar.

Over Self-Confidence bisa membuat trader menjadi terlalu berani untuk membuka posisi, bahkan di saat analisa yang dilakukannya terkadang tidak sesuai dengan kondisi pasar. Dengan berbekal keyakinan yang terlalu tinggi, biasanya trader yang terkena penyakit ini akan terus main hantam sesuai keyakinan dia, meskipun akibatnya berakhir dengan mengoleksi Floating negatif. Cepat atau lambat, Over Self-Confidence akan menjadi penyebab Margin Call datang menyapa.

2. Overtrading Alias Melakukan Trading Di Luar Kemampuan
Saat penyakit Over Self-Confidence melanda, maka biasanya diikuti dengan penyebab Margin Call berikutnya, yaitu Overtrading. Kalau keyakinan sudah terlalu berlebihan, maka melakukan Open Posisi akan lebih didasari oleh emosi, bukan lagi perhitungan matang. Trader jadi menganggap enteng aktivitas trading yang dia lakukan. Ketika salah meletakkan Stop Loss, bukannya rehat dan mengevaluasi diri, dia justru masuk ke pasar lagi. Jika masih salah juga, dia justru jadi semakin penasaran dan membuka posisi baru, kali ini dengan Volume yang lebih besar.

Pernah melakukan hal seperti ilustrasi di atas? Berarti Anda telah terjangkit penyakit Overtrading. Mungkin Anda pernah mendengar strategi trading dengan metode Martingale, dimana trader terus membuka posisi ketika memperoleh kerugian sampai mendapat keuntungan yang lebih besar. Akan tetapi, cara seperti itu bukanlah hal yang bisa dilakukan oleh trader pemula dengan modal terbatas.

Harus diingat kembali, trading forex bukanlah sebuah perjudian. Saat Anda membuka posisi, pastikan Margin yang Anda miliki kuat untuk menahan risiko kerugiannya. Hal ini terkadang susah untuk dilakukan, karena sifat penasaran manusia memang biasanya menuntut seseorang untuk selalu membuktikan bahwa hasil analisanya benar.

Tips Untuk Menghindari Penyebab Margin Call
Sebenarnya, tips untuk mencegah penyebab-penyebab Margin Call di atas cukup sederhana. Salah satunya adalah: Sebelum terjun ke akun riil, berlatihlah terlebih dahulu di akun demo. Jika aktivitas trading Anda pada akun demo saja sudah diwarnai dengan Over Self-Confidence dan Overtrading berkali-kali, jadikan hal itu sebagai Warning. Itu artinya, Anda harus melatih psikologi trading agar tidak mudah emosional dan menaruh posisi hanya berdasarkan perasaan. Pelajari artikel-artikel mengenai mencegah emosi trading serta belajarlah untuk mengakui kesalahan.

Tips yang lainnya adalah terus belajar mengenai manajemen risiko dalam forex, sehingga Anda dapat menyeimbangkan modal yang dimiliki dengan Margin yang sesuai. Mulailah melihat Margin Call sebagai tantangan yang harus mampu dihindari, bukan sebagai momok yang terus diingkari keberadannya, atau dianggap sebagai vonis mati dalam dunia trading. Jika Anda telah mempersiapkan diri untuk membatasi risiko sebelum bertemu dengan MC, maka aktivitas trading Anda akan terasa lebih menyenangkan.

Lalu bagaimana jika Anda sudah terlanjur kena Margin Call karena dua hal di atas? Apa yang bisa dilakukan untuk memperbaiki diri dan tidak terjerumus ke jurang penyebab Margin Call yang sama? Kunci mengatasi masalah ini terletak pada kesadaran dan pengendalian diri Anda; pertama-tama, Anda mesti sadar telah terjerumus Over Self-Confidence dan melakukan Overtrading. Kedua, Anda harus belajar mengendalikan ego dan rasa ingin selalu benar. Bagaimanapun juga, trading forex bukan tentang benar atau salah, melainkan tentang seberapa besar dan konsisten profit bersih yang telah Anda kumpulkan.

SUMBER :www.seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Trading Di Akhir Pekan: Amankah?

Banyak trader menganggap bahwa trading akhir pekan, yaitu di hari Jumat, itu berbahaya. Kenapa demikian? Dan benarkan begitu?

Dulu, saat awal-awal belajar trading forex, ada teman trader yang memberi saran, sebaiknya jangan trading akhir pekan, atau tepatnya di hari Jumat. Dia begitu serius dalam memberikan saran tersebut, sampai-sampai kesan yang saya tangkap saat itu adalah: trading forex di hari Jumat adalah suatu hal yang "tabu".

Alhasil, selama beberapa minggu setiap hari Jumat, saya cuma buka platform dan asyik mengamati chart, kadang sampai berjam-jam, tanpa berani melakukan open position. Untunglah, kemudian saya coba mencari second opinion, bertanya kepada teman-teman trader yang lain, apakah trading akhir pekan itu benar berbahaya? Kenapa? Apa mereka juga tidak melakukan open position di hari Jumat?

3 Pandangan Trader Tentang Trading Akhir Pekan​
Ada banyak jawaban yang saya terima saat itu. Mulai dari yang serius, seperti: iya, sebaiknya memang berhati-hati kalau trading di hari Jumat, apalagi di jam-jam akhir menjelang market tutup. Alasannya? Katanya sih karena hari Jumat untuk sebagian besar trader adalah hari terakhir untuk mengejar target mingguan, jadinya banyak yang agak nekat take profit.

Ada juga sih yang jawabannya lebih lugas. Katanya, baginya nggak ada bedanya antara hari Jumat dengan hari-hari yang lain, asal sistem trading yang dia anut mendukung untuk open position, ya open position-lah dia. Yah, bahkan katanya, seringkali satu posisi ada yang dia biarkan ter-floating selama berminggu-minggu!

Atau yang lebih konyol lagi malahan menjawab: owh… iya, bener… hari Jumat itu bukan "hari yang baik" untuk trading, terutama Jumat Kliwon. Kalau yang ini mah pakai indikator klenik mungkin. Hehehe!

Karena begitu beraneka jawaban yang muncul, akhirnya saya memutuskan: untuk tahu apa dan bagaimana efek trading di akhir pekan, saya harus mencobanya sendiri. Memang kurang mantap rasanya, kalau segala sesuatu tidak dialami sendiri. Termasuk juga mengalami sendiri loss atau profit, karena adanya gap yang kadang terjadi di akhir-awal pekan.

Fenomena Akhir Pekan: Gap
Jadilah akhirnya saya justru sering mencoba trading di hari Jumat. Hasilnya, terkadang nggak ada hal istimewa yang terjadi. Dalam artian, gerakan suatu pair tidak banyak melenceng dari sifat aslinya, dan di awal pekan kemudian juga tak ada gap yang terjadi. Yah, kalau gap cuma sekitar 5 pips mah masih wajarlah.

Tapi, terkadang juga terjadi gap yang lumayan besar di awal pekan. Saya bilang lumayan, karena bisa langsung melampaui TP (Target Profit) atau menyabet SL (Stop Loss) kita, hehehe…

Apa dan bagaimana sih sebenernya "gap" itu?

Secara umum, gap merupakan selisih yang besar antara harga penutupan akhir pekan dengan harga pembukaan di awal pekan berikutnya. Jadi, harga pembukaan di awal pekan berikutnya tidak sama persis dengan harga penutupan. Gap bisa sekecil beberapa pips saja, hingga tak terbatas jumlahnya.

Sebab mengapa terjadi gap, bisa dijelaskan karena nilai matauang suatu negara dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk tentunya faktor ekonomi, politik dan faktor-faktor lainnya yang terkait dengan kegiatan dan kejadian yang dialami oleh negara bersangkutan. Berbagai macam kejadian tersebut tentunya tidak kenal yang namanya "libur", sehingga mau tidak mau tetap berjalan dan terjadi, meskipun di akhir pekan, saat market tutup. Nah, terkadang kejadian atau peristiwa yang istimewa dapat membuat nilai mata uang sebuah negara melonjak ataupun anjlok, sehingga pada saat market buka di awal pekan, terjadi lonjakan atau anjlokan harga pada satu pair. Itulah yang sering kita sebut sebagai gap.

Lalu, bagaimana kita menyikapi kemungkinan adanya gap tersebut? Yah, itu kembali kepada gaya trading masing-masing trader sih. Ada yang memang lebih memilih menghindari gap tersebut sehingga cenderung menutup posisi sebelum market tutup.

Ada juga yang membiarkan sebuah posisi terbuka di akhir pekan, hanya saja dilindungi dengan Stop Loss atau hedging/locking. Ada bahkan yang justru mencari keuntungan dari gap yang diharapkan terjadi dengan memasang pending order sesaat menjelang market tutup.

Semuanya kembali ke selera masing-masing trader sih. Anda bebas memlih, apakah akan menghindari, menghadapi atau justru mencari gap ini. Jadi, trading akhir pekan? Yah, kenapa tidak. Asal kita tahu dan sadar segala resiko yang mungkin terjadi, semuanya tergantung kepada kita sendiri. Tak ada hari yang tabu kok untuk trading. Lah, kalau semua trader libur di hari Jumat, wah, bakalan nggak seru tuh. Ntar pair nggak ada yang gerak dong?

SUMBER :www.seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Floating Leverage hingga 1:1000
Leverage baru hingga 1:1000 tersedia untuk akun MetaTrader 4

Klien yang terhormat!

Kami telah mengumpulkan dan menganalisa permintaan anda untuk meningkatkan leverage maksimal. Kami memberi tahu anda bahwa mulai 23 Agustus 2019, semua akun MT4 akan ditransfer ke kondisi margin baru dengan leverage floating hingga 1:1000.

ForexChief Leverage 1-1000

Anda dapat membaca selengkapnya tentang persyaratan margin baru di website kami pada bagian Persyaratan margin.

Hormat kami,
ForexChief



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
 
Back
Top